Vandana Shiva
Penerjemah: Elisabet Repelita Kuswijayanti

vi + 229 hlm; 14 x 20,3 cm
ISBN: 978-602-0788-55-5

2023 Nautilus Book Award Gold Medal Winner: Heroic Journeys

“Kita semua yang peduli akan Planet Bumi harus bersyukur kepada Vandana Shiva.” — Jane Goodall, biolog, antropolog, Duta Perdamaian PBB

“Berisi informasi penting dan sejarah pencurian keanekaragaman hayati oleh korporasi, Terra Viva juga kaya akan kisah-kisah perjuangan akar rumput untuk merebut balik pengetahuan dan hak rakyat, di India dan seluruh dunia.” — Maude Barlow, peraih Right Livelihood Award

Selama lebih dari empat dasawarsa Vandana Shiva dengan gigih berada di baris depan perjuangan untuk melestarikan benih, mempertahankan kedaulatan pangan, dan menguak kaitan antara perusakan alam, keserakahan korporat, dan polarisasi masyarakat.

Terra Viva adalah memoar tentang perjuangan panjang itu, dan untuk pertama kalinya Vandana Shiva juga mengisahkan masa kecilnya; pengaruh orang tua yang tidak membeda-bedakan pendidikan anak lelaki dan perempuan, pada zaman ketika kesetaraan belum lazim; serta jalan intelektual khas yang ditempuhnya: mengawinkan fisika kuantum dengan sains dan kebijakan lingkungan. Hasilnya bukan sekadar catatan tentang aktivisme seumur hidup, melainkan juga analisis jernih akan tantangan masa depan kita bersama.

Terra Viva: Kisah Hidupku dalam Keanekaragaman Gerakan

Be the first to review “Terra Viva: Kisah Hidupku dalam Keanekaragaman Gerakan” Cancel reply

Putih: Warna Kulit, Ras, dan Kecantikan di Indonesia Transnasional

Metode Jakarta: Amerika Serikat, Pembantaian 1965, dan Dunia Global Kita Sekarang

Marinaleda: Eksperimen Kota Kecil Antikapitalis

Bakar Uang